Kementerian Koordinator Bidan Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) mengemban visi “Terwujudnya Koordinasi Bidang Kesejahteraan Rakyat untuk Mencapai Indonesia Sejahtera, Maju, Mandiri dan Bermartabat” (2010-2014). Untuk mencapai hal tersebut, misi Kemenkokesra adalah:

• Meningkatkan mekanisme koordinasi kebijakan dan sinkronisasi pelaksanaan kebijakan bidang kesejahteraan rakyat;
• Meningkatkan koordinasi pengendalian dan pengawasan dalam pelaksanaan kebijakan bidang kesejahteraan rakyat;
• Meningkatkan koordinasi dalam pemantauan, analisis, dan evaluasi kebijakan bidang kesejahteraan rakyat;
• Meningkatkan kualitas aparatur Kemenkokesra.

Kemenkokesra memimpin pelaksanaan Proyek SNPK melalui pemberian arahan strategis atas perencanaan dan pelaksanaan sesuai mandat Kedeputian I Bidang Koordinasi Lingkungan Hidup dan Kerawanan Sosial. Kemenkokesra juga memimpin upaya pengarusutamaan data SNPK ke dalam penyusunan kebijakan dan program pencegahan dan penanganan konflik sosial di Indonesia.

Bank Dunia menyediakan dukungan teknis bagi pelaksanaan proyek dan pengembangan situs data SNPK, melalui Korea Economic and Peace-building Transitions Trust Fund yang dikelola oleh State and Peace-Building Fund (SPF) Secretariat di Bank Dunia.

Program Conflict and Development di Bank Dunia sebelumnya berpengalaman melaksanakan upaya pengumpulan data serupa seperti dalam studi Konflik Lokal dan Pembangunan Masyarakat di Indonesia dan Laporan Pemantauan Perdamaian di Aceh. Selain itu, program Conflict and Development di Bank Dunia telah melaksanakan Proyek Violent Conflict in Indonesia Study (ViCIS) dengan dukungan dari Bappenas, AusAID, USAID/SERASI Project, dan Kedutaan Besar Belanda di Indonesia. Metodology studi ViCIS digunakan sebagai dasar bagi metodologi SNPK.

The Habibie Center adalah organisasi independen, non-pemerintah dan non-profit yang didirikan oleh Bacharuddin Jusuf Habibie dan keluarga sejak 1999. Visi The Habibie Center adalah menciptakan masyarakat demokratis secara struktural berdasarkan moralitas dan integritas nilai-nilai budaya dan agama. Misi The Habibie Center adalah;

• mendirikan masyarakat demokratis secara struktural dan kultural yang mengakui, menghormati, dan mempromosikan hak asasi manusia, melakukan studi dan advokasi tentang perkembangan demokrasi dan hak asasi manusia;
• meningkatkan manajemen sumber daya manusia yang efektif dan sosialisasi teknologi

The Habibe Center menyediakan analisis rutin atas data SNPK dalam bentuk publikasi Kajian Perdamaian dan Kebijakan, melakukan penelitian mendalam terhadap aspek-aspek konflik sosial yang penting bagi kebijakan, dan membangun metodologi Indeks Intensitas Kekerasan.

The Korea Trust Fund for Economic and Peace-building Transitions (KTF) didirikan pada tahun 2009.Sebagai sebuah elemen kunci dalam kemitraan yang makin berkembang antara Bank Dunia dan Republik Korea, KTF berperan sangat penting dalam mendukung pendekatan-pendekatan inovatif untuk menghadapi tantangan konflik, kekerasan, dan kerentanan dan meningkatkan kerja sama dalam wilayah-wilayah rentan konflik di berbagai belahan dunia. Tujuan KTF adalah untuk menjawab kebutuhan pemerintah dan pemerintahan lokal dan untuk membantu membangun perdamaian di wilayah yang dilanda konflik maupun yang rawan konflik

KTF telah mendanai Proyek SNPK sejakJanuari 2012